Jumat, 04 November 2011

MANUSIA DAN PENDERITAAN


Setiap manusia pasti mengalami penderitaan, baik itu berat ataupun ringan. Penderitaan adalah suatu  bagian kehidupan manusia yang bersifat kodrati oleh karena itu kembali kepada manusianya itu sendiri untuk berusaha dalam mengurangi, rnenghindarinya  atau menghilangkannya sama sekali.

             Penderitaan dikatakan sebagai kodrat manusia karena sudah menjadi konsekuensi manusia hidup, bahwa manusia hidup ditakdirkan bukan hanya untuk bahagia, melainkan juga menderita. Karena itu manusia hidup tidak boleh pesimis, yang menganggap hidup sebagai rangkaian penderitaan. Manusia harus optimis, ia harus berusaha mengataasi kesulitan dalam hidupnya. Penderitaan itu menahan atau menanggung atau merasakan sesuatu yang tidak menyenangkan secara lahir atau batin termasuk dalam realitas dunia dan manusia. Dapat pula suatu penderitaan itu merupakan energi untuk bangkit bagi seseorang, atau sebagai langkah awal untuk mencapai suatu kebahagiaan.

             Penderitaan akan dialami oleh semua orang, hal itu sudah merupakan resiko atau akibat hidup. Tuhan memberikan kesenangan atau kebahagiaan kepada umatnya, tetapi juga memberikan penderitaan atau kesedihan agar manusia tersebut itu dapat sadar. Mungkin pula  akan memperoleh pengaruh bermacam-macam dan sikap dalam dirinya. Sikap yang timbul itu dapat berupa sikap positif ataupun sikap negative. Sikap negative itu misalnya penyesalan karena tidak bahagia, sikap kecewa, putus asa,  atau ingin bunuh diri. Sedangkan sikap positifnya yaitu sikap optimis mengatasi penderitaan, bahwa hidup bukan merupakan suatu rangkaian penderitaan, melainkan perjuangan membebaskan diri dari penderitaan dan penderitaan itu adalah hanya bagian dari kehidupan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar