Minggu, 19 Oktober 2014

TUGAS SOFTSKILL REVIEW JURNAL ETTIKA BISNIS

NAMA     : RIZKI IKA SARI
NPM        : 16211344
KELAS    : 4EA09



JURNAL 1

JUDUL                                              : ANALISIS PENERAPAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY BERDASAR PRINSIP GOOD CORPORATE GOVERNANCEDI PT ENSEVAL PUTERA MEGATRADING, Tbk
NAMA PENELITI                             : OLIVIA AGUSTIN
TAHUN                                             : 2013
TEMPAT PENELITIAN                    : PT ENSEVAL PUTERA MEGATRADING, Tbk
VARIABEL YANG DITELITI           : Corporate Social Responsibility(CSR), Good Corporate Governance(GCG), Sustainability Report.
HASIL PENELITIAN                       :
Setiap badan usaha, dalam menjalankan kegiatan operasionalnya secara tidak langsung pasti membutuhkan masyarakat dan lingkungan disekitarnya. Keberadaan badan usaha dapat memberikan dampak yang positif maupun negatif bagi masyarakat disekitarnya. Para pelaku dunia industri mulai menyadari bahwa dalam menjalankan usahanya, selain bertujuan untuk memperoleh profit tentunya juga harus turut memperhatikan aspek lingkungan dan masyarakat. Oleh karena itu, badan usaha memiliki tanggung jawab kepada stakeholders untuk memberikan nilai tambah dan bentuk kepedulian badan usaha terhadap lingkungan disekitar. Hal ini yang menyebabkan badan usaha perlu melakukan kegiatan yang disebut dengan Corporate Social Responsibility(CSR). Dalam melaksanakan CSR, diperlukan acuan/ prinsip untuk dapat menilai pelaksanaan CSR telah berjalan dengan efektif atau tidak. Salah satunya yaitu Prinsip-prinsip dalam Good Corporate Governance(GCG). Dengan adanya prinsip GCG, diharapkan praktik CSR dapat lebih sesuai dengan kebutuhan masyarakat.Salah satu badan usaha yang telah menerapkan program CSR, yaitu PT Enseval Putera Megatrading, Tbk. Badan usaha dagang ini merupakan distributor dari produk-produk kesehatan dan obat-obatan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memberikan rekomendasi terkait dengan kendala-kendala yang dihadapi oleh badan usaha dalam menerapkan program CSR. Dengan adanya penelitian ini, diharapkan dapat membantu pihak manajemen dalam mengembangkan program CSR di masa yang akan datang sehingga sesuai dengan prinsip GCG dan kebutuhan para stakeholders. Setelah dilakukan analisa penerapan CSR berdasar pada prinsip GCG, dapat disimpulkan bahwa PT Enseval Putera Megatrading, Tbk beberapa program masih belum terlihat prinsip transparency, accountability, responsibility, independency,dan fairness nya dalam program CSR yang telah dilakukan.Hal ini tampak pada hasil identifikasi terhadap masing-masing program yang dianalisa berdasar kelima prinsip GCG. Selain itu, dalam pelaksanaannya, program CSR belum di supportoleh pihak manajemen perusahaan dari segi pendanaan karena pihak manajemen Enseval cabang Surabaya ini belum memiliki planning dan budgeting untuk kegiatan CSR. Selain itu, masih belum ada divisi yang bertanggung jawab secara khusus atau memiliki wewenang khusus dalam struktur dan standard of procedure yang jelas untuk menangani pelaksanaan kegiatan CSR PT.EPM yang menyebabkan program CSR dilakukan seadanya saja dan disesuaikan dengan kondisi yang ada. Pemilihan tersebut ditentukan oleh Area Business Manager selaku pihak yang mengurusi CSR tanpa adanya survey langsung dari para stakeholders. Badan usaha juga belum membuat laporan pertanggungjawaban atas pelaksanaan kegiatan CSR berupa Sustainability Report atau Laporan tahunan (Annual Report),  sehingga stakeholders (investor, supplier, customer, karyawan, masyarakat, dan pemerintah) tidak dapat mengetahui dan menilai kualitas pelaksanaan program CSR yang ada serta nantinya dapat berpengaruh terhadap going concern badan usaha di masa yang akan datang.

JURNAL 2

JUDUL                                               : Pengaruh Keragaman Produk dan Etika Bisnis Islam terhadap Minat Nasabah Menggunakan Jasa BMT “ROBBANI” Kaliwungu
NAMA PENELITI                             : Hikmah, Lailatul
TAHUN                                              : 2011
TEMPAT PENELITIAN                   : BMT “ROBBANI” Kaliwungu
VARIABEL YANG DITELITI        : Keragaman produk dan etika bisnis Islam sebagai variabel bebas (independent) dan minat nasabah sebagai variabel terikat (dependent).
HASIL PENELITIAN                       :
Di Indonesia lembaga keuangan dapat dikelompokkan dalam dua bentuk yaitu lembaga keuangan Bank dan lembaga keuangan non Bank. perbankan di Indonesia terdiri dari 2 (dua) jenis, yaitu Bank umum dan Bank perkreditan rakyat, sedangkan lembaga keuanagan non Bank itu antara lain berbentuk koperasi, asuransi dan yang lainnya yang melakukan kegiatan usahanya dalm bentuk konvensional maupun syariah. Salah satu lembaga keuangan non Bank yang berbentuk syariah adalah BMT, dari beberapa BMT yang ada di Kaliwungu BMT Robbani lah yang penulis teliti kali ini yang sudah melalui observasi oleh penulis sebelumnya. Dan penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh keragaman produk dan etika bisnis Islam terhadap minat nasabah menggunakan jasa BMT Robbani Kaliwungu. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif di mana terdapat dua variabel yaitu keragaman produk dan etika bisnis Islam sebagai variabel bebas (independent) dan minat nasabah sebagai variabel terikat (dependent). Dan populasi dalam penelitian ini adalah seluruh nasabah BMT Robbani yang masih aktif, adapun sampel yang digunakan sebanyak 82 responden. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, dokumentasi dan quesioner. Sedangkan teknik analisis data menggunakan uji validitas dan rebilitas, selanjutnya metode untuk menganalisis data menggunakan metode analisis regresi berganda dengan menggunakan uji hipotesis berupa uji T, uji simultan (uji F) dan koefisien determinasi. Adapun dari hasil penelitian, dilihat secara persial dengan uji T bahwa keragaman produk berpengaruh signifikan dengan minat nasabah menggunakan jasa BMT Robbani Kaliwungu dengan nilai t hitung sebasar 2,117 dan nilai signifikan sebasar 0,037 di bawah 0,05. Sedangkan variabel etika bisnis Islam berpengaruh signifikan terhadap minat nasabah menggunakan jasa BMT Robbnai kaliwungu dengan nilai t hitung 5,109 dan nilai signifikan sebesar 0,000 di bawah 0,05. Selanjutnya dalam uji F atau uji simultan menunjukan bahwa keragaman produk dan etika bisnis Islam berpengaruh signifikan terhadap minat nasabah menggunakan jasa BMT Robbani Kaliwungu dengan nilai F hitung sebesar 26,397. Dan koefisien deteminasi menunjukan bahwa variasi perubahan variabel minat nasabah dipengaruhi oleh variabel keragaman produk dan etika bisnis Islam sebesar 40,1%. Dari hasil penelitian tersebut diharapkan dapat bermanfaat kepada semua pihak terutama dalam meningkatkan kinerja karyawan dan kemajuan BMT Robbani.

JURNAL 3

JUDUL                                               : PENGARUH ETIKA BISNIS ISLAM TERHADAP    CUSTOMER RETENTION (Studi Kasus Pada Bank BPD DIY Cabang Syariah)

NAMA PENELITI                             : MUHAMMAD FAIZ ROSYADI
TAHUN                                              : 2012
TEMPAT PENELITIAN                     : Bank BPD DIY Cabang Syariah
VARIABEL YANG DITELITI            : Etika bisnis Islam, keadilan (‘adl), kehendak bebas (free will), tanggung jawab (responsibility), kebenaran, customer retention.

HASIL PENELITIAN                       :
Semakin cepat dan pesat perkembangan perbankan syariah di Indonesia,mengakibatkan semakin ketatnya persaingan di dunia perbankan. Kecilnya tingkatpertumbuhan segmen pasar pada perbankan syariah, mengharuskan bank syariah untuk lebih meningkatkan kinerja pelayanan dan memperluas segmen pasar agar dapat mengejar selisih market share yang terlalu jauh dengan bank konvensional. Hal ini juga dialami oleh Bank BPD DIY Syariah, bank dituntut untuk lebih meningkatkan kualitas pelayanan agar mampu bersaing dalam persaingan tersebut. Untuk memperoleh profitabilitas yang tinggi pada perusahaan perlu adanya upaya untuk meningkatkan customer retention (mempertahankan nasabah) karena customer retention adalah kunci profitabilitas. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh etika bisnis Islam yang terdiri dari keadilan (‘adl), kehendak bebas (free will), tanggungjawab (responsibility), dan kebenaran, terhadap customer retention. Data diperoleh dari penyebaran kuesioner terhadap 100 nasabah Bank BPD DIY Syariah, yang diperoleh dengan menggunakan accidental sampling, kemudian dilakukan analisis terhadap data yang diperoleh dengan menggunakan analisis data secara kuantitatif dan kualitatif. Analisis kuantitatif meliputi uji validitas dan realibilitas, uji asumsi klasik, analisis regresi berganda, pengujian hipotesis melalui uji t dan uji F, serta analisis koefisien determinasi (R2). Analisis kualitatif merupakan interpretasi dari data-data yang diperoleh dalam penelitian secara hasil pengolahan data yang sudah dilaksanakan dengan member keterangan dan penjelasan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa koefisien determinasi yang terlihat pada nilai Adjusted R Square sebesar 0,725 yang berarti bahwa customer retention pengaruhnya dapat dijelaskan oleh keempat variabel independen yaitu keadilan, kehendak bebas, tanggung jawab, kebenaran sebesar 72,5%, dan sisanya yaitu 27,5% dapat dijelaskan oleh variabel lain di luar model penelitian ini. Secara parsial berdasarkan hasil uji t variabel-variabel dalam penelitian ini berpengaruh positif dan signifikan dimana variabel tanggung jawab (responsibility) memiliki pengaruh terbesar dibandingkan variabel lain dalam penelitian ini, sedangkan variabel kebenaran memiliki pengaruh paling rendah terhadap customer retention.
Berdasarkan uji F menunjukkan bahwa secara simultan atau bersama-sama variabel dalam penelitian ini yaitu keadilan, kehendak bebas, tanggungjawab,kebenaran, berpengaruh positif dan signifikan terhadap customer retention. Oleh karena itu untuk meningkatkan customer retention dalam suatu perusahaan, dapat dilakukan dengan cara meningkatkan penerapan etika bisnis Islam dalam setiap kegiatan bisnis.